Nggrentes



Timnas sangat-sangat mempermainkan emosi seluruh penggemar sepak bola tanah air, dan tidak hanya itu, turut pula melunturkan nasionalisme yang susah payah bangkit dari jiwa raga.

Kecewa yang belum bertepi, ini akan seperti kisah-kisah di sinetron kita yang mudah saja ditebak endingnya. Mengungguli 3-0 adalah hal berat setelah malesia tahu betul taktik dan kelemahan kita, terlebih dengan tidak bisa tandingnya beberapa pemain unggulan yang sudah dapat kartu kuning.

Akupun kecewa berat seperti yang dirasakan sebagian besar masyarakat Indonesia. Tetapi lagi-lagi ini semua adalah pertandingan, hanya ada dua kemungkinan, kalau tidak menang ya pasti kalah. Seluruh perhitungan apapun tidak akan bisa menandingi apa yang disebut dengan mujur. Aku yang sudah mengembalikan rekaman cinta bola yang terbangun sejak kecil lalu runtuh setelah cidera ringan saat remaja kala itu, terjatuh di pematang sawah sampai nafas bunyi 'Ngik' dan saat itu pula lah, aku menggantung sepatu dan tidak tertarik dengan berita bola, apapun pertandingan bola di berbagai even sekolah, desa, atau internasional. Bahkan gemuruh piala dunia tidak menggetarkan kalbuku untuk kembali begitu saja menyukai bola.

Sekarang sudah lain, aku harus bangkit demi Indonesia Raya...!!


taela..

H&A

1. Ngrecok

2. Boleh lihat, pegang jangan

3. Jangan Sentuh, Ay...

4. Aya Pengin Tahu

5. Lenggokan Aya

6. Nipong dengan Sandal Selen barunya

7. Aya Dan Hanif, saling sayang
Tambah Gambar