ndive et impera

Dunia ini sedang bergolak, rupanya kemajuan tehnologi yang sudah berhasil meringkus ribuan proses menjadi beberapa proses saja, di berbagai bidang tidak serta merta manusianya mencapai kedamaian. Semua panas dan ingin meraih apa yang belum diraih. Timur tengah bergolak, itu sudah kudengar sejak masih dalam ayunan hingga usia dewasa ini. Itu kelas berat, tak mungkinlah otaku nyampai ke sana. 

Kelas-kelas teri di depan mata juga luar biasa banyaknya. Keluarga banyak yang makin jauh, persahabatan mudah runtuh. Ada pula pertemanan berlangsung bertahun-tahun, seperti ada yang ngbrak abrik padahal itu bukan maksudnya begitu. Tapi aku tidak akan menyalahkan pihak manapun, soalnya mungkin ada yang gelap mata. Dikiranya kehadiranku di kota ini menjadi kembali dekat pada seseorang yang ia sayangi. Nggak kepikiran lagi buat aneh-aneh, bro... silahkan bagi yang belum merasakan petualangan hidup. Aku sudah alami...

Sebenarnya ingin sekali menemani hari-harinya, karena akupun perlu teman ngobrol tapi sepertinya aku jadi enggan, khawatir kalau-kalau Bang Rhoma kehilangan Mr. H mu. 

Bungkus...