UB 40

Tahun 2016 merupakan tahun kemarau basah, suatu istilah dari para ahli prakiraan cuaca. Hampir sepanjang tahun ini adalah musim penghujan. Para petani di kampung yang mengandalkan tadah hujan berseri-seri karena bisa melakukan masa tanam 3 kali dalam 365 hari. Namun bagi yang menganut kegalauan banyak pula yang memakai gaya menteri keuangan 'wait and see'. Pilihan tersebut diambil bukan tanpa sebab, mengingat tahun-tahun sebelumnya Juli, Agustus, September adalah masa-masa kering. Jika dalam sebulan saja misal di akhir juli hingga pertengahan Agustus masih ada hujan, dan kelompok ke dua tetap melakukan pengolahan lahan, pembibitan bahkan hingga penanaman lalu di akhir agustus terang terus hingga September, dapat dipastikan mendatangkan keputusasaan. Ongkos pertanian makin ke sini makin mahal, terutama pupuk dan obat-obatan, meskipun banyak pemuda yang menggiatkan cara organik namun belum banyak yang mengadopsinya. Mengawali system organik memang butuh nyali dan ketekukan luar biasa, dimana tanah dibiarkan dahulu selama beberapa bulan untuk menetralisir tingkat PH dan zat-zat penyubur alami lainnya. Lalu secara menyeluruh diberikan pupuk kandang, jamu tanaman dari berbagai daun-daun maupun jenis temu (kunyit, jahe, lawak dll). Tanpa unsur kimia barang sedikitpun! lalu dari bibit, tanam hingga pertumbuhan harus diawasi secara ketat dari hama tanaman dan penyemprotan dengan jamu anti hama yang efektif. Formulasi khusus organik untuk hama tanaman telah diuji coba secara trail dan error melalui kelompok tani dan mereka sering berkumpul bertukar informasi guna mendapatkan pengalaman baru dalam hal apa saja berkaitan dengan tehnik organik.

Majulah Indonesia...!
Aku ini hanya orang biasa namun merindukan prestasi anak bangsa, ayolah bray.. berhenti lemah dan manja, temukan banyak hal untuk kebaikan masyarakat luas. TV, berhentilah pemberitaan negative, seteru, narkoba, vulgar, mutilasi, mendingan orang tidak pernah tahu kejahatan daripada menjadi tahu dari tayangan dan menginspirasi banyak orang. 

Meski Usia Boleh 40an, namun ada saja semangat yang menggebu untuk menciptakan sesuatu, Bikin cabuk atau semayi yang bisa Go International. Kenapa tidak?