UKT


Si sulung tergesa-gesa sabtu pagi mudik, istirahat sebentar siang udah kembali berangkat sambil nodong uang saku ke mamanya dan minta diantar ke Sekolah karena Sabtu sore latihan dan Minggu pagi musti ke Purwokerto ada ujian kenaikan tingkat Karate. 

Baru SMA biaya udah segambreng Han, tapi bapakmu kian semangat cari duit. Kalian semua musti jadi orang besar kelak dan jadi pemimpin bagi keluarga bertanggung jawab dan penuh kecintaan karena niat ibadah mencari ridha Illahi. 

Sebetulnya ingin menghentikan adat turun temurun yang dinasihatkan orang tua kepada anaknya agar hidup prihatin, karena hemat dan prihatin sudah dilalui bertahun-tahun dan tidak pernah berfoya-foya. Maksudku di generasimu sudah tidak harus priatin, tapi kenyataan berbeda ya Han.... Kelak pertama sekali yang harus ku cium adalah Mamamu yang telah berkorban apa saja bahkan kebahagiaanya demi untuk kamu dan adik-adikmu. 

Indah sekali hidup ini...

Nahda lagi kena cacar air, barusan sudah berobat ke Bidan, lekas sembuh nak.. ngai misyu.